Slide Gallery

Kamis, 10 Maret 2011

Kemacetan Pelabuhan Merak

Penulis : Wibowo Sangkala

MERAK--MICOM: PT ASDP Indonesia Ferry menjamin besok, Senin (7/3) sudah tidak ada lagi antrean dan kemacetan di Pelabuhan Merak, Banten. Bahkan jaminan tersebut tidak hanya di jalan-jalan arteri menuju Pelabuhan Merak, tapi juga di dalam Tol Jakarta-Merak.

Jaminan tidak adanya kemacetan di Pelabuhan Merak tersebut disampaikan Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Sirajuddin Saini, di Pelabuhan Merak, Minggu (6/3).

"Kami menjamin kalau kapal yang beroperasi selama 24 jam tidak berkurang dan cuaca di Perairan Selat Sunda mendukung," ujar Sirajuddin.

Saat ini, pihak PT ASDP Indonesia Ferry telah mengopersikan 22 kapal roll on-roll off (ro-ro) untuk melayani penyeberangan ke Pulau Sumatra. Selain itu, besok, Senin (7/3) pihak ASDP akan menambah 2 kapal ro-ro lagi, sehingga jumlah kapal yang beroperasi menjadi 24 kapal ro-ro. "24 kapal akan dioperasikan untuk mengurai kemacetan," ujar Sirajuddin.

Dengan jumlah kapal yang beroperasi saat ini, Sirajuddin pun menargetkan 2.800 truk dapat diseberangkan dari Merak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Padahal, biasanya kapal-kapal penyeberangan di Merak hanya dapat mengangkut 2.500 truk per hari.

"Kami targetkan 2.800 truk hari ini bisa diseberangkan ke Pulau Sumatra. Sedangkan pada hari biasa hanya 2.500 truk yang dapat diseberangkan setiap harinya," ujar Sirajuddin.

Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Mustafa Abubakar mengunjungi Pelabuhan Merak, Minggu (6/3). Dalam kunjungannya, Mustafa mengatakan akan menambah 13 kapal ro-ro untuk menghindari antrean dan kemacetan di Pelabuhan Merak.

Penambahan 13 kapal ro-ro tersebut sebagai solusi jangka panjang, sehingga tidak ada lagi antrean dan kemacetan di Pelabuhan Merak. "Sebanyak 13 kapal akan ditambah sebagai solusi kemacetan di Merak," ujar Mustafa.

Ke-13 kapal yang akan masuk ke Pelabuhan Merak diantaranya 6 kapal milik ASDP akan dikirim tahun ini, 2 kapal baru dan 4 lagi kapal bekas. Sedangkan 7 kapal lainnya akan menyusul. "Sebanyak 13 kapal itu di antaranya 6 milik ASDP yang akan dikirim tahun ini. Dari 6 kapal tersebut, 2 kapal baru dan 4 kapal bekas," ujar Mustafa.

Sedangkan 7 kapal lagi, tambah Mustafa, merupakan kapal roro dari swasta yang nantinya dalam proses izin operasional akan dipermudah. "Tujuh kapal roro dari pihak swasta itu izinnya akan dipermudah," ujar Mustafa.

Dengan rencana penambahan 13 kapal tersebut, maka jumlah kapal roro yang melayani penyeberangan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung menjadi 46 kapal. "Kapal yang ada sekarang 33 kapal dan ditambah 13 kapal lagi," ujar Mustafa.

Sementara itu, hingga sore ini sudah tidak ada antrean dan kemacetan di dalam Tol Jakarta-Merak. Kemacetan di dalam tol sudah terurai, namun kemacetan masih terjadi di Jalan Cikuasa Atas atau sekitar 4 KM dari Pelabuhan Merak. (OL-12)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar